Yarp! Di Pasar Tumpah Karangawen terdapat satu lapak yang menarik perhatian dan juga bau legit yang muncul dari lapak tersebut sangat mengundang untuk di kunjungi yaitu kue Pukis. Siapa sih yang ngga doyan sama kue Pukis? cocok sekali di santap saat pagi hari terutama saat masih hangat, lapak kue pukis ini dimiliki oleh bapak Mahmud yang asli dari penduduk Karangawen.
Bagi yang belum tau Pasar Tumpah Karangawen yaitu pasar yang hanya buka di Hari Minggu pagi hari mulai pukul 06.00 sampai jam 10.30, uniknya asar ini dekat dengan rel kereta api, mungkin karena saking banyaknya penjual yang membuka lapak sampai tumpah-tumpah, dari yang jualan baju, pernak-pernik, perabotan dan kebutuhan rumah tangga, sampai jajanan pasar, dan pak Mahmud adalah salah satunya.
Bapak berusia 40 tahun tersebut sebelumnya berprofesi sebagai debt collector di salah satu perusahaan, namun karena Covid - 19 di tahun 2020 mulai mewabah terkena dampaknya, kemudian pak Mahmud harus meneruskan roda perekonomiannya kembali dengan berjualan kue pukis ini, karena menurut beliau, kue pukis sangat praktis dan mudah dibuat dan siapapun menyukainya, beliau berjualan kue pukis dengan dua macam rasa yaitu original dan pandan, dengan beragam topping yang bisa di pilih, kue pukis di panggang dadakan ketika pembeli baru memesan, jadi kue pukis masih hangat di tangan pembeli, kue pukis ini berharga Rp. 5000 perpacknya berisi 8-10 pcs kue pukis, cukup murah bukan?
-NC-